1. JAMBU JAMAIKA

Banyak mungkin yang bertanya, mengapa jambu air yang satu ini diberi nama “jamaika”. Apa ia berasal dari jamaika? Tidak ada yang tahu pasti di mana jambu nikmat yang satu ini berasal. Nama jamaika mungkin melekat oleh karena warnanya yang merah pekat. Pada saat buah jambu jamaika masih muda, warna kulit buahnya merah cerah dan pada saat ia matang, warna tersebut akan menjadi merah yang sangat pekat mendekati hitam. Buah jambu yang satu ini memiliki ukuran yang jumbo. Sepintas ia tampak seperti jambu jenis bol. Namun sebenarnya berbeda.

Soal rasa, jambu yang satu ini cukup nikmat dan tentunya manis. Dalam keadaan segar, daging buahnya terasa gurih saat digigit. Dagingnya juga jauh lebih padat dan lembut jika dibandingkan dengan jenis jambu air lainnya. Jambu ini masih langka di pasaran sebab memang yang membudidayakannya masih terbatas. Hal ini juga yang menjadikan harganya masih tinggi jika dibandingkan dengan jenis jambu air lainnya.

Jambu jamaika dalam bahasa inggris dikenal dengan nama Malay Apple. Nama ini melekat boleh jadi karena warnanya yang memang merah pekat. Jambu jamaika ini juga bagi sebagian orang dikenal dengan nama Jambu Darsono. Tak ada yang tahu alasan khusus di balik pemberian nama tersebut. Jambu jamaika ini bernama latin Syzygium malaccense yang secara harfiah bisa diartikan berasal dari malaka. Hal ini memang merujuk pada asalnya yang memang dari wilayah Melayu.

Manfaat Jambu Jamaika

Secara umum, jambu jamaika ini mengandung sejumlah komponen senyawa yang sama seperti jambu air pada umumnya yakni vitamin c, vitamin A, air, thiamin, riboflavin, serat, karbohidrat, kalsium, dan masih banyak lagi lainnya. Oleh kerena itu, secara umum manfaat yang diperoleh jika kita mengkonsumsi jambu jamaika ini kurang lebih sama dengan manfaat jambu air lainnya. Adapun sederet manfaat yang bisa Anda dapatkan jika rutin mengkonsumsi jambu jamaika ini antara lain kulit yang cerah dan segar, pencernaan yang lebih baik, mata yang lebih cerah, buang air kecil jadi lebih lancar dan masih banyak lagi lainnya.

Jambu jamaiaka dapat ditemukan kebun buah langka sedayu ya..

2. BEACH PLUM

Plum  (Prunus maritima)

Beach plum atau yang bernaman ilmiah Prunus maritima merupakan buah asli pantai timur america ini merupan tanaman semak yang biasa hidup dibukit berpasir. Bisa tumbuh mencapai 2 meter, namun saat di tanaman dikebun bisa mencapi tinggi 4 meter.

Daunnya  saat masih muda berwarna hijau,  bisa berwarna orange dan merah saat musim gugur di negara asalnya . Dia sangat suka terkena matahari full dan tanah yang bagus drainasenya. Dia juga tahan lahan yang asin dan suhu dingin Bunganya mekar pada bulan mei dan juni , sedangkan akan berbuah pada bulan agustus hingga awal september. Bunga berwarna putih dengan putik berwarna kuning

Tanaman ini terancam punah saat ini karena penurunan habitat aslinya yang ada di pantai menjadi tempat yang komersial. Buah beach plum ini rasanya manis. Buahnya bisa dikonsumsi secara langsung untuk dijadikan cemilan karena ukurannya yang lebih kecil dari plum pada umumnya yang ada di asia, bisa juga dibuat selai roti dan dapat pula dibuat minuman fermentasi seperti wine atau dijus secara langsung.